Minggu 25 05 2025
  • Jelajahi

    Copyright © 2025 buserpolri.com
    Best Viral Premium Blogger Templates
    Kanit Propam Polsek Cimarga Polres Lebak Bersama Anggota Laksanakan Sholat Subuh Berjamaah   Anggota Polsek Cimarga Polres Lebak Aktifkan Patroli Malam Hari Jaga Kondusifitas Kamtibmas   Anggota Piket SPKT 2 Polsek Cimarga Polres Lebak Patroli Hampiri Warga Yang Masih Terjaga   Anjangsana Bhabinkamtibmas Polsek Cimarga Polres Lebak Sambangi Warga Kampung Leuwijaksi   Bhabinkamtibmas Polsek Cimarga Polres Lebak Intens Sambangi Warga Kampung Bangunan   Kanit Samapta Polsek Cimarga Polres Lebak Bersama Anggota Laksanakan Patroli Dialogis   Jaga Kondusifitas, Kanit Samapta Polsek Cimarga Polres Lebak Rutin Patroli   Kapolres Jember Ikut Panen Raya dan Tanam Jagung di Lojejer, Wuluhan   Tiga Pilar Kecamatan Kresek Tertibkan Atribut Ormas dalam Operasi Premanisme   Kapolresta Tangerang Dukung Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung Program P2L di Sukamulya  

    Iklan

    Hendak Tawuran, 7 Remaja Diamankan Polsek Panongan Polresta Tangerang

    BUSER POLRI
    April 16, 2023, 4/16/2023 WIB Last Updated 2023-04-16T14:12:45Z
    masukkan script iklan disini

    Tangerang - Buserpolri.com || Personel Polsek Panongan Polresta Tangerang Polda Banten mengamankan 7 anak remaja yang hendak melakukan aksi tawuran. Anak remaja itu diamankan di Kampung Sawangan, Desa Panongan, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (15/4/2023).


    "Kami mengamankan 7 anak remaja yang diduga hendak melakukan aksi tawuran perang sarung," kata Kapolsek Panongan Iptu Hotma P.A. Manurung, Minggu (16/4/2023).

    masukkan script iklan disini

    Hotma mengatakan, keberadaan para remaja itu terdeteksi saat personel Polsek Panongan melaksanakan patroli mobile.


    "Melihat ada sekelompok anak remaja, petugas kemudian melakukan pemeriksaan. Hasilnya ditemukan sarung yang sudah dimodifikasi menyerupai cambuk dan juga petasan," papar Hotma.


    Anak remaja beserta barang bukti kemudian dibawa ke Mapolsek Panongan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Petugas selanjutnya melakukan pendataan identitas kepada 7 anak remaja itu.


    "Kami kemudian memanggil orang tua dari anak remaja itu untuk memberikan pembinaan serta pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan," pungkasnya.


    Hendri 

    Komentar

    Tampilkan