Selasa 15 07 2025
  • Jelajahi

    Copyright © 2025 buserpolri.com
    Best Viral Premium Blogger Templates
    Cegah Gangguan Kamtibmas, Polsek Telukjambe Barat Lakukan Patroli Siang Hari di Pangkalan Ojeg Badami   Polsek Telukjambe Barat Lakukan Patroli ke SP Pertamina Cicauh, Antisipasi Gangguan Kamtibmas   Patroli QR 3220 B Polsek Telukjambe Barat Sambangi Kp. Kampek Cegah Gangguan Kamtibmas   Penguatan Sinergi Lintas Sektor, Danyonif 323 Kostrad Kunjungi Kejari Kota Banjar   Prajurit Yonif 321 Kostrad Ukir Prestasi Gemilang di Ajang Lari Nasional dan Internasional   Skrining Tes Malaria Untuk Prajurit Yonif 503 Kostrad Lebih Sehat   Kepedulian di Perbatasan, Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Gelar Khitanan Massal di Pulau Sebatik   Yonarmed 12 Kostrad Hadiri Peresmian Asrama Panti 7 LKSA Al-Munawarah di Ngawi   Pangdivif 3 Kostrad Hadiri Penutupan SPPI Batch-3   Danbrigif 3 Kostrad Bangga, Kariango Runner Torehkan Prestasi Gemilang di Ajang Lomba Lari Sulawesi  

    Iklan

    Apresiasi Polri, Komnas Perempuan Ingin Ada Keterwakilan Penyandang Disabilitas Jadi Polwan

    BUSER POLRI
    Januari 20, 2024, 1/20/2024 WIB Last Updated 2024-01-21T09:57:59Z
    masukkan script iklan disini


    Jakarta - Buserpolri.com


    Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriani senang mendengar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan kebijakan inklusif untuk para penyandang disabilitas menjadi anggota polisi.


    Menurutnya, langkah Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri melakukan rekrutmen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) dan Bintara Polri Tahun Anggaran 2024 telah memberikan kesempatan kelompok disabilitas mengikuti seleksi.


    "Senang sekali mendengar kabar ini, tentu kita apresiasi," kata Andy, Sabtu (20/1/2024).


    Andy berharap ada keterwakilan penyandang disabilitas menjadi polisi wanita (polwan). Sehingga kasus terhadap kekerasan terhadap perempuan bisa terlayani dengan memperhatikan kebutuhan khusus.


    Selain itu kata Andy, Komnas Perempuan juga berharap kebijakan merekrut penyandang disabilitas dapat berkelanjutan.


    "Semoga menjadi kebijakan yang berkelanjutan dan juga dapat diterapkan pada rekrutmen polwan agar kebutuhan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan pembinaan kondisi aman bisa dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan khusus perempuan," tandasnya.

    masukkan script iklan disini

    Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As-SDM), Irjen Dedi Prasetyo menuturkan Polda Sumatera Selatan telah merekrut penyandang disabilitas menjadi ASN Polri melalui jalur tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023 ini. "Kita telah menerima 1 orang disabilitas daksa di Polda Sumsel, perempuan dengan jabatan Arsiparis," kata Dedi kepada wartawan Selasa (16/1) kemarin.


    Untuk tahun ini kata Dedi, Polri merekrut personel dari kelompok disabilitas fisik yang telah menamatkan SMA dan SMK menjadi polisi Bintara dan tamatan perguruan tinggi mengikuti SIPSS. Mantan Kadiv Humas Polri ini mengatakan, penyandang disabilitas akan ditugaskan untuk mengisi jabatan-jabatan non-lapangan seperti Teknologi Informasi (TI), Siber, Bagian Keuangan, Bagian Perencanaan, Administrasi dan lainnya.


    "Sebagai referensi pada 3 negara maju yang menerima polisi dari penyandang disabilitas antara lain Australia, Amerika Serikat dan Inggris," ucapnya 


    Perekrutan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Anggaran 2024 untuk penyandang disabilitas dibuka mulai 26 Januari hingga 1 Maret 2024. Pendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui laman resmi Polri.


    Lusiana 

    Komentar

    Tampilkan