SERANG, – Buserpolri.com||Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko kembali menggelar Ngariung Iman Ngariung Aman bersama emak-emak bertempat di balai warga, Perumahan Puri Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Jumat (23/5/2025).
Dalam acara silaturahmi tersebut, Kapolres Condro Sasongko diberondong keluhan soal maraknya calo tenaga kerja di perusahaan serta rekrutmen karyawan yang tidak terbuka sehingga masyarakat tidak mengetahui.
“Ibu-ibu di komplek ini mengeluh karena anak-anaknya sulit mendapatkan pekerjaan di perusahaan. Jika pun ada pekerjaan harus mengeluarkan uang nominalnya hingga berpuluh-puluh juta,” kata Mudrikah (50).
Bukan hanya permasalahan calo tenaga kerja, persoalan lain yang diungkapkan emak-emak yaitu soal rekrutmen tenaga kerja yang tidak terbuka oleh pihak perusahaan. Akibat rekrutmen tertutup sehingga dimanfaatkan oleh oknum-oknum.
“Minta tolong kepada Kapolres ngasih tahu ke perusahaan kalau ada lowongan pekerjaan jangan diam-diam gitu. Kalau diumumkan secara terbuka, kita kan bisa tahu, siapa yang lulus tes, mana yang tidak,” tambah Indah (36).
Menanggapi keluhan yang disampaikan emak-emak, Kapolres memastikan bahwa pihaknya tidak tinggal diam dengan calo tenaga kerja. Condro mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap sejumlah calo tenaga kerja di perusahaan dan telah diproses hukum.
“Keluhan masyarakat sudah kami tindak lanjuti. Sejumlah calo tenaga kerja sudah kita tangkap dan proses hukumnya berjalan,” jelas Kapolres.
Terkait masih adanya calo tenaga kerja, Kapolres mengatakan bahwa kuncinya ada di masyarakat. Kapolres meyakinkan jika masyarakat menolak ditawari pekerjaan berbayar, tentunya calo tenaga kerja tidak ada.
“Jadi permasalahan calo ini, kita kembalikan kepada masyarakat untuk menolak jika diminta uang. Terkait keterbukaan rekrutmen karyawan, saya sudah kordinasi dengan dinas tenaga kerja agar aktif mendata lowongan pekerjaan di perusahaan dan mengumumkan secara terbuka,” tandasnya.
Diakhir kegiatan, Kapolres Condro Sasongko memberikan bingkisan sembako sebanyak 40 paket kepada emak-emak yang hadir. Kapolres berharap sembako bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kebutuhan dapur.
“Harapan saya bingkisan sembako ini bisa digunakan sebaik mungkin untuk kebutuhan keluarga,” ucapnya.
Hendri