Baturaja - Buserpolri.com / Personel Batalyon Armed 10 Kostrad menyiapkan senjata TNI AD Roket ASTROS pada latihan penembakan Multiple Launch Rocket System (MLRS) saat Latihan Gabungan Bersama (Latgama) Super Garuda Shield 2025 di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur), Baturaja, Sumatera Selatan, Senin (1/9).
Latihan penembakan MLRS ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Super Garuda Shield 2025 dengan tujuan meningkatkan kemampuan tempur, profesionalisme, serta mempererat kerja sama militer. Keikutsertaan Yonarmed 10 Kostrad dalam latihan ini menjadi bukti kesiapan satuan artileri medan dalam mengoperasikan Alutsista modern TNI AD.
Dikutip dari indonesiadefense.com. Selain Yonarmed 10 Kostrad, kegiatan ini juga melibatkan satuan Batalyon Roket 1 Marinir TNI Angkatan Laut bersama US Army. Kolaborasi lintas matra dan lintas negara tersebut menjadi wujud nyata interoperabilitas antarangkatan bersenjata dalam menghadapi berbagai tantangan operasi gabungan di medan pertempuran modern.
Latgama Super Garuda Shield bukan hanya sekadar ajang latihan, tetapi juga momentum strategis untuk memperlihatkan kesiapan tempur sekaligus daya tangkal TNI di hadapan dunia internasional. Penembakan Roket ASTROS diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri prajurit Yonarmed 10 Kostrad dalam mengoperasikan sistem persenjataan canggih serta memperkuat doktrin pertempuran modern.
Melalui latihan penembakan Roket ASTROS ini, Yonarmed 10 Kostrad tidak hanya menunjukkan profesionalisme dan kesiapan tempur prajurit, tetapi juga mempertegas komitmen TNI dalam menjaga kedaulatan negara sekaligus mempererat hubungan pertahanan dengan negara sahabat. (Penkostrad).
Autentikasi
Kapen Kostrad, Kolonel Inf Choiril Anwar, S.Sos., M.Han
(Hendri)
