Kota Tangerang - Buserpolri.com || Jasad bayi ditemukan di tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Jalan Maulana Hasanudin, Jembatan Ampera, Kota Tangerang.
Salah seorang warga sekitar mengatakan, bayi laki-laki tersebut ditemukan dalam kondisi tewas.
"Benar tadi pagi ada jasad bayi yang dibuang di tempat sampah yang ada di Jembatan Ampera ini, jenis kelaminnya laki-laki, kalau usia diperkirakan baru 8 bulan," Senin (13/3/2023).
Warga menjelaskan, jasad bayi tersebut awalnya ditemukan seorang kakek yang bekerja sebagai pemulung sekitar pukul 10.00 WIB.
Saat itu, kakek yang biasa bekerja sebagai pemulung melakukan aktivitas sehari-seharinya yakni mencari barang bekas sampah plastik yang dapat didaur ulang.
Namun saat tengah mengorek-orek sampah, kakek tersebut menemukan plastik berwarna merah yang ukurannya cukup berat.
Penasaran isi plastik tersebut, kakek itu membukanya dan melihat jasad seorang bayi telah terbujur kaku di dalam plastik
"Kakek yang pemulung itu kaget, terus dia mengadu ke warga sekitar, tapi warga juga takut ngebuka plastiknya, akhirnya dilaporin ke Pak Ketua RT," kata dia.
Abis itu, Pak RT dateng buat mastiin laporan warga dan selanjutnya dilaporin ke pihak aparat kepolisian polsek Batu ceper," ujarnya.
Selanjutnya, aparat kepolisian polsek Batu ceper mendatangi lokasi penemuan jasad bayi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sambil mencari keterangan warga setempat.
Setelah lebih dari satu jam melakukan olah TKP, aparat ke polisian meninggalkan lokasi TKP dan membawa jasad bayi laki-laki itu untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.
Aparat Polisi polsek Batu ceper dateng cukup ramai buat olah TKP, abis itu sekitar pukul 12.00 WIB tadi akhirnya baru pada bubar pergi dari lokasi, beserta jasa bayi laki-laki yang ditemukan itu," ujarnya.
Berdasarkan pantauan dari awak media lokasi TKP berada tepat di ujung Jembatan Ampera, pintu masuk dari Jalan Daan Mogot.
Namun, aparat polisi Polsek Batu ceper tidak memasang garis polisi atau pembatas di tempat pembuangan sampah yang menjadi lokasi penemuan jasad bayi itu.
"Warga sempat geger sama penemuan bayi tadi, semua pada ngumpul ke situ buat liat langsung kejadiannya, sampai sempat macet tadi arus lalulintas," kata warga.
(Ari)